Kultum Singkat tentang Menuntut Ilmu


Kultum singkat tentang menuntut ilmu
Sumber: pontren.com
Arobiyahinstitute.com |  Sebagai seorang pemula di dunia ceramah dan perkultuman, menuntut ilmu merupakan tema yang sangat menarik untuk disampaikan. Wajar jika kita bisa dengan mudah menemukan tema ini pada ceramah atau kultum di luaran sana. Jika ingin menyampaikan kultum singkat tentang menuntut ilmu, mungkin kalian butuh bantuan naskah kan? Jika memang membutuhkan, bisa gunakan saja naskah berikut.

 Kewajiban Menuntut Ilmu Bagi Setiap Muslim

بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

حَمْدًا و شُكْرًا وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَّ اِلَّا بِاللهِ

اَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ وَ الْحَاضِرَاتُ.......

Alhamdulillahirabbil'alamin. Puji serta syukur kita kehadirat Allah yang maha segalanya. Yang selalu memberikan kita berbagai macam nikmat luar biasa. Salah satunya adalah nikmat iman. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita, Rasulullah yang mulia. Yang namanya masuk ke dalam daftar orang yang berpengaruh nomor satu di dunia. MasyaAllah. Hadirin yang dirahmati Allah. Menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Baik itu laki-laki, ataupun perempuan. Dengan ilmu, kita dapat menyelami luasnya anugerah Allah, dengan ilmu pula kita dapat memperoleh kebahagiaan. Wajibnya menuntut ilmu terdapat di dalam sebuah hadis yang berbunyi.

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ

Artinya, “Menuntut ilmu agama adalah kewajiban atas setiap Muslim.” (Shahih: HR. Ibnu Majah no. 224)

Tentu, kita semua sudah tidak asing lagi dengan hadis tersebut. Bahkan mungkin, tidak jarang kita melafadzkannya. Sebagai seorang muslim, ada baiknya jika kita mempelajari banyak hal. Jangan sampai, orang-orang muslim hanya berkutat pada urusan agama saja, lalai dengan kehidupan dunianya. Jangan pula sibuk belajar ilmu dunia, sampai lupa ilmu agama. Itu artinya, keseimbangan menjadi hal yang penting dalam menuntut ilmu. Kita boleh belajar agama sampai mendalam dan ke akar-akarnya, tapi jangan lupa untuk belajar ilmu dunia, meski hanya sedikit saja. 

Begitupun sebaliknya. Untuk saat ini, semua orang bisa belajar dengan sangat mudah, cepat, dan instan. Berbeda dengan zaman dahulu. Yang mana, semua orang harus melakukan perjalanan berjam-jam untuk mendapatkan ilmu, harus belajar di tengah kegelapan malam, karena belum ada listrik dan teknologi, dan masih banyak perjuangan luar biasa lainnya yang telah dilakukan oleh pendahulu kita saat mereka ingin belajar. Lantas di tengah perkembangan teknologi ini, di tengah mudahnya aktivitas belajar kita, kita masih malas-malasan? Naudzubillah.

Hadirin yang dirahmati Allah. Di tengah masifnya perkembangan teknologi, ada banyak cara menuntut ilmu yang dapat kita lakukan. Jangan mengira, bahwa 'menuntut ilmu' kudu mahal, kudu punya uang jutaan ya. Karena sejatinya, menuntut ilmu tidak harus di bangku sekolah formal. Jika memang memiliki dana, tentu sekolah formal bisa menjadi pilihan kita. Tapi jika dana tidak mencukupi, masih ada cara lain dalam menuntut ilmu. Seperti dengan mengikuti kursus, banyak membeli buku, membaca informasi dan ilmu pengetahuan lewat internet, menonton konten bermanfaat di berbagai media, dan lain sebagainya. Mudah sekalikan? 

Dengan hal-hal sederhana tersebut, kita sudah bisa mendapatkan banyak ilmu. Asal, bisa istiqomah ya. Bagaimana, bukankah cara-cara tersebut sangat mudah? Kita bahkan bisa menuntut ilmu sembari santai di rumah. Karena pada dasarnya, ilmu itu luas. Sehingga, berbagai informasi yang kita kuasai atau kita ketahui bisa juga masuk ke dalam kategori ilmu. MasyaAllah. Oleh karena itu, mari kita manfaatkan waktu yang ada untuk belajar secara maksimal. Mari menuntut ilmu dengan serius, dan mengamalkan ilmu-ilmu tersebut. Wallahu A'lam bishawab. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Itu dia salah satu contoh kultum singkat tentang menuntut ilmu. Semoga bermanfaat.