Ceramah Singkat tentang Istiqamah

Ceramah Singkat tentang Istiqamah
Sumber gambar: pixabay


Arobiyahinstitute.com | Dalam artikel ini, akan kami berikan contoh naskah ceramah singkat tentang istiqamah. Tema tersebut sengaja diangkat mengingat pentingnya bisa istiqamah di jalan Allah. Berikut ini merupakan naskah lengkapnya. 

Ceramah Singkat tentang Istiqamah


ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ


Alhamdulillah. Hadirin, mari sama-sama kita bersyukur atas rahmat tidak terhingga yang telah Allah berikan. Dan mari kita bershalawat kepada baginda Muhammad, dengan melafadzkan allahumma shalli ala Muhammad wa ala ali Muhammad


Hadirin yang dirahmati oleh Allah, dalam kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang istiqamah. Yang mana, istiqamah ini merupakan salah satu perkara yang sangat penting menjadi perhatian tiap manusia. Bahkan ternyata, istiqamah adalah salah satu perkara yang kerap ditanyakan kepada para penuntut ilmu syar’i, kerap ditanyakan juga kepada para da'i sampai kepada para ulama.

Saking pentingnya pembahasan ini tidak sedikit da'i da'i kita yang menyampaikannya berulang kali di setiap forum forum mereka. Dalam QS. Fushshilat ayat 31 dan 32 Allah berfirman yang berbunyi:


إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ. نَحْنُ أَوْلِيَاؤُكُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الْآخِرَةِ ۖ وَلَكُمْ فِيهَا مَا تَشْتَهِي أَنْفُسُكُمْ وَلَكُمْ فِيهَا مَا تَدَّعُونَ. نُزُلًا مِنْ غَفُورٍ رَحِيمٍ.

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, ‘Tuhan kami adalah Allah.’ Kemudian mereka istiqamah, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan, ‘Janganlah kalian takut dan janganlah merasa sedih, dan bergembiralah dengan surga yang telah dijanjikan Allah kepada kalian. Kami adalah pelindung-pelindung kalian dalam kehidupan dunia dan akhirat, di dalamnya kalian memperoleh apa yang kalian inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kalian minta. Sebagai hidangan (bagi kalian) dari Tuhan Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (Q.S. Fushshilat: 30-32).

Ketika kita istiqamah berada di jalan Allah, sesuai dengan tuntunan yang ada, maka kita akan mendapatkan hadiah terbaik dari Allah, yakni kebahagiaan hidup baik di dunia ataupun di akhirat. Selain itu, kita juga akan menjadi orang yang beruntung. Itu artinya, kita kita menginginkan kebahagiaan di dunia dan akhirat, maka kita harus istiqamah. Istiqamah dalam mempelajarinya, kemudian istiqamah dalam mengamalkan apa yang sudah kita pelajari selama ini, hingga menjaga apa yang kita lakukan agar benar-benar mencapai kesungguhan istiqamah.

Hadirin yang dirahmati oleh Allah...... 

Istiqamah bukanlah perkara yang mudah dilakukan. Sebab ketika mencobanya, akan banyak sekali godaan yang kita hadapi. Entah itu godaan yang berasal dari dalam diri kita sendiri ataupun godaan yang berasal dari luar diri kita. Karena sulitnya istiqamah ini, wajar jika kita berhasil menjadi orang yang istiqamah akan membuat kita memperoleh berbagai keuntungan dunia akhirat dari Allah. Kita bahkan sudah tidak asing lagi dengan ungkapan ‘lebih baik melakukan kebaikan yang sedikit tapi istiqamah, dibandingkan kebaikan yang banyak tapi jarang dilakukan’. Iya kan? Dan Allah mencintai hal tersebut. 

Hadirin yang dirahmati Allah......

Saking inginnya menjadi salah satu orang yang istiqamah, kita pasti bertanya tanya dan kerap penasaran sebenarnya bagaimana, atau apa saja sih cara yang bisa kita lakukan agar bisa menjadi orang yang istiqamah? Dan ternyata, hal ini pun sudah dibahas di dalam al-Quran dan juga sunnah. Adapun cara pertama yang bisa kita lakukan adalah dengan memahami, kemudian mengamalkan dua kalimat syahadat dengan baik dan juga benar. Hal ini sebagaimana yang terdapat di dalam QS. Ibrahim ayat 27. Di sana terdapat kalimat ‘ucapan yang teguh’.

Adapun maksud dari kalimat tersebut adalah kalimat syahadat. Itu artinya, Allah akan meneguhkan orang yang beriman, yang selalu berusaha memahami, dan juga mengamalkannya. Cara kedua adalah dengan membaca dan juga menghayati dan merenungi ayat ayat Allah. Cara ketiga adalah dengan berkumpul dan juga bergaul dengan orang orang yang shaleh.

Tidak bisa kita pungkiri, bahwasanya teman juga berpengaruh terhadap keistiqamahan kita. Maka dari itu, pilihlah teman-teman yang dengannya anda bisa lebih istiqamah mendekatkan diri kepada Allah. Dan yang tidak kalah pentingnya lagi, berdoalah. Meminta agar dikaruniakan kemudahan hati untuk beristiqamah kepada Allah. Oleh karena itu, mari sama-sama kita lakukan beberapa cara istiqamah tersebut agar kita menjadi salah satu orang yang istiqamah di jalan Allah. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh ceramah singkat tentang istiqamah di atas merupakan salah satu contoh ceramah atau kultum di blog ini, selain di atas, masih banyak contoh-contoh teks ceramah lainnya yang dapat kamu jadikan referensi untuk tampil ceramah maupun kultum.