Kultum tentang Puasa Senin Kamis

Kultum tentang Puasa Senin Kamis
 

Arobiyahinstitute.com | Jika membahas tentang tema kultum, tampaknya memang tidak akan pernah ada habisnya. Karena memang ada banyak sekali tema-tema yang bisa diangkat. Dan biasanya, masing masing tema akan menjadi kesan tersendiri bagi para pendengar. Dan salah satu tema yang bisa diangkat, dan cukup penting diangkat adalah puasa. Salah satunya ya puasa senin kamis. Nah, bagi anda yang tertarik untuk menyampaikan kultum tentang puasa senin kamis, bisa simak contoh naskahnya berikut ini ya.
Keutamaan Puasa Senin Kamis

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.، أَمَّا بَعْدُ

Segala puji hanya milik Allah, Tuhan sekalian alam yang senantiasa mengurusi makhluk Nya. Yang senantiasa selalu memberikan kelimpahan nikmat kepada kita, hingga detik yang berbahagia ini kita bisa bertemu dan bersua.

Shalawat serta salam kepada baginda Muhammad, sang suri teladan terbaik umat manusia. Yang senantiasa berjuang, membela kebenaran, mengagungkan Allah, dan mengajak kepada kebaikan.
Hadirin yang dirahmati Allah.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan kultum tentang puasa senin kamis. Yang mana, kita tahu, bahwasanya puasa senin kamis merupakan puasa sunnah, dan sangat familiar di kalangan umat muslim. Dan ini bisa dilakukan sebanyak dua kali dalam seminggu.

Ada banyak keutamaan melakukan puasa sunnah senin kamis ini. Salah satunya ialah memperoleh ampunan dari Allah atau bisa menghapuskan dosa, dan bisa juga meninggikan derajat. Adapun dalil terkait dengan puasa sunnah satu ini adalah hadis yang berasal dari ‘Aisyah, istri baginda Muhammad yang berbunyi:

إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يَتَحَرَّى صِيَامَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ.

"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. An Nasai no. 2362 dan Ibnu Majah no. 1739)

Adapun keutamaan digambarkan atau dijelaskan di dalam hadis yang berbunyi:

تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لاَ يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلاَّ رَجُلاً كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ فَيُقَالُ أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا

Pintu surga dibuka pada hari Senin dan kamis. Setiap hamba yang tidak berbuat syirik pada Allah sedikit pun akan diampuni (pada hari tersebut) kecuali seseorang yang memiliki percekcokan (permusuhan) antara dirinya dan saudaranya. Nanti akan dikatakan pada mereka, akhirkan urusan mereka sampai mereka berdua berdamai, akhirkan urusan mereka sampai mereka berdua berdamai.” (HR. Muslim no. 2565).

Masya allah. Maka jelas sekali bahwasanya Allah akan memberikan ampunan kepada kita, dengan catatan kita tidak melakukan kemusyrikan di hari tersebut.

Hadirin yang dirahmati Allah.......

Melaksanakan puasa juga bisa menjadi salah satu ajang belajar untuk kita. Yakni belajar untuk mengendalikan hawa nafsu. Iya kan? Karena ketika kita berpuasa, kita akan mencoba menahan perut kita agar tidak makan terlalu banyak sebagaimana biasanya, akan membuat kita menahan untuk berbuat maksiat sebagaimana biasanya, dan jika ini rutin kita lakukan, maka insyaAllah perlahan akan terbentuk kepribadian yang baik di hari hari lain, meskipun kita sedang tidak berpuasa.

Meskipun amalan ini termasuk amalan sunnah, tentu akan jauh lebih baik tatkala kita melaksanakannya. Ya karena banyaknya keutamaan keutamaan yang akan kita dapatkan. Jangan karena ini sunnah lantas kita meninggalkannya. Karena para sahabat justru melakukannya, karena ini adalah amalan sunnah, dan mereka tidak ingin melewatkan pahala dan keutamaan tersebut.

Berpuasa memang bukanlah perkara yang mudah bagi kita yang belum terbiasa. Apalagi kan, ketika berpuasa senin kamis, hanya ada segelintiran saja umat Islam yang melakukannya. Sehingga tatkala puasa, godaannya akan semakin besar. Beda halnya ketika sedang melakukan ibadah puasa di bulan Ramadhan, yang notabenenya lebih sedikit godaannya dikarenakan semua umat islam berpuasa saat ini. Namun inilah letak perjuangan kita.

Inilah letak ujian nyata dari perbuatan baik yang kita lakukan. Maka dari itu hadirin, mulai sekarang kita sudah bisa membiasakan diri untuk melakukan amalan sunnah yang punya banyak keutamaan ini. Dan kita berharap, memperoleh keutamaan keutamaan tersebut, sebagai bekal kita menghadap Allah nantinya. Semoga Allah memudahkan kita untuk melakukan amalan amalan baik, termasuk puasa sunnah senin kami. Semoga Allah memberikan taufik dan hidayahnya kepada kita. Demikian kultum tentang puasa sunnah senin kamis kali ini, semoga bermanfaat, dan semoga Allah senantiasa melindungi kita. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.