Contoh Teks Ceramah Tentang Sholat 5 Waktu

ceramah tentang sholat 5 waktu

Arobiyahinstitute.com | Hai sahabat arobiyah institute, pada artikel ini saya akan berbagi contoh ceramah tentang sholat 5 waktu. Sudah banyak sekali contoh ceramah yang telah kami bagikan dalam blog ini, baik contoh ceramah berbahasa arab maupun ceramah berbahasa indonesia dengan berbagai tema. Namun tidak ada salahnya kami menambah lagi contoh contoh ceramah melengkapi yang sudah ada sekarang.

Pentingnya Menjaga Sholat 5 Waktu

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُوْرِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ، وَالصَّلَأةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أشْرَفِ الْأَنبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ، وَعَلَى آلِهِ وَ أَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdu lillahi rabbil ‘alamin, wa bihi nasta’inu ‘ala umuriddunya waddini, wash shalatu was salamu ‘ala asyrafil anbiya’iwal mursalin, wa ‘ala alihi wa ash habihi ajma’iin, amma ba’du.

Pertama tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah ta’ala yang telah melimpahkan kepada kita nikmat-nikmatnya kepada kita semua, sehingga kita masih sehat segar bugar menjalani hari hari kita. Shalawat serta salam kita kirimkan kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sang suri tauladan yang kita teladani segala aspek kehidupannya.

Para hadirin yang dirahmati Allah ta’ala….

Telah makruf kita dengar setiap saat bahwa shalat merupakan ibadah yang paling penting dan mulia. Saking istimewanya ibadah sholat ini, sampai sampai Rasulullah dipanggil langsung oleh Allah ta’ala kesidratul muntaha untuk menerima perintah sholat.

Yang mana di langit ketuju itu Rasulullah bertemu para Nabi pendahulu pendahunya, mulai Nabi Adam, Nabi Musa, Nabi Ibrahim, nabi Nuh, dan lain sebagainya. Pada saat itu Rasulullah menerima perintah sholat sehari 50 kali, kemudian ketika Beliau turun dan bertemu Nabi Musa, Beliau disuruh kembali menghadap Allah untuk meminta keringanan jumlah sholat. 

Singkat cerita setelah bolak balik beberapa kali, akhirnya Rasulullah menerima kewajiban sholat yang berjumlah 5 waktu, yakni subuh, dzuhur, ashar, magrib, dan isya’.

Para hadirin yang dirahmati Allah…..

Menjaga sholat 5 waktu penting sekali bagi kita umat islam, dimana rukun islam yang kedua adalah sholat, yakni sholat 5 waktu. Barangsiapa yang mengingkari kewajibannya dihukumi kafir alias murtad keluar dari agama islam.

Bahkan ia menjadi parameter baiknya amalan amalan kebaikan lainnya, dimana jika baik shalat seseorang, baik pula seluruh amal ibadahnya. Begitu juga sebaliknya jika bukur sholat seseorang, buruk pula seluruh amal ibadahnya.

إِنَّ أَوَلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ صَلاتُهُ فَإِنْ صَلَحَتْ صَلاتُهُ صَلَحَ سَائِرُ عَمَلِهِ وَإِنْ فَسَدَتْ صَلاتُهُ فَسَدَ سَائِرُ عَمَلِهِ

“Sesungguhnya yang pertama dihisab dari seorang hamba adalah sholatnya, jika ia baik maka baik pula seluruh amalannya, dan jika ia (sholat) buruk maka buruk pula seluruh amalannya”

Kewajiban sholat 5 waktu tidak akan gugur dari seseorang bahkan ketika ia dalam kondisi sakit. Jika tidak bisa sholat dengan berdiri, sholat dengan duduk, jika tidak bisa dengan duduk, sholat dengan posisi tidur. Jika sudah tidak bisa melaksanakan sholat sama sekali (meninggal dunia), maka disholati.

Hal itu menunjukkan bahwa sholat sangat penting bagi kita, berbeda dengan ibadah lainnya yang bisa diganti dengan membayar fidiyah jika tidak mampu melaksanakannya, seperti ibadah puasa.

Maka jangan sekali kali dengan sengaja meninggalkan sholat, karena itu merupakan perbuatan dosa besar, bahkan bisa menjadi kafir jika sudah tidak meyakini akan kewajibannya. Sesibuk apapun, luangkan waktu sejenak untuk menunaikannya jika sudah masuk waktunya. 

Jika tidak bisa melaksanakannya dengan berjamaah, laksanakan sendirian (munfarid), karena berjamaah hukumnya sunnah. Tapi meskipun sunnah jika memang kita punya kesempatan untuk melaksanakannya jangan disia siakan. 

Para hadirin yang dirahmati Allah….

Sekian yang dapat saya sampaikan semoga kita diberikan keistiqamahan Allah untuk selalu menunaikan kewajiban sholat 5 waktu, billahi fii sabilil haq fastabiqul khairat, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.