Contoh Naskah Pidato Bahasa Arab Tentang Kejujuran
Arobiyahinstitute.com | Jujur adalah barang langka sekarang ini, karena semakin sedikitnya orang yang jujur. Setiap saat kita mendengar berita-berita tentang penipuan, korupsi, dan lain-lain yang semua itu diakibatkan tidak adanya kejujuran dalam diri pelakunya. Tema tentang kejujuran ini sangat cocok dijadikan tema pidato, baik pidato bahasa indonesia maupun pidato bahasa arab.
Jika kalian tidak terbiasa membuat konsep pidato,
khususnya pidato bahasa arab, berikut ini saya akan memberikan contoh naskah
pidato bahasa arab tentang kejujuran yang bisa kalian pakai untuk pidato.
Teks Arab Pidato Bahasa Arab Tentang Kejujuran
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ
عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ، أَمَّا
بَعْدُ:
أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ وَالْحَاضِرَاتُ........
الْأَخْلَأقُ لَهَا مَكَانَةٌ مُهِمَّةٌ فِيْ الْإِسْلَامِ، أرْسَلَ
اللَّهُ رَسُوْلَهُ مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلْأَغْرَاضِ،
مِنْهَا لِأَجْلِ تَأْدِيْبِ النَّاسِ، قالَ رَسُوْلُ اللَّهُ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: إِنَّمَا بُعِثْتُ
لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلَاقِ (رواه البيهقي).
وَمِنَ الْخِصَالِ يَجِبُ عَلَى الْمُسْلِمِ أَنْ يَتَحَلَّى بِهَا هُوَ
"الصِّدْقُ". الصِّدْقُ هُوَ الإِخْبَارِ عَنِ الشَّيْءِ عَلَى حَالِهِ
الَّتِي يَكُوْنُ عَلَيْهَا، وَهُوَ ضِدُّ الْكَذِبِ.
فِي هَذَا الزَّمَانِ الْحَدِيْثِ، يُوْجَدُ أَنَّ الصَّادِقَ شَيْءٌ
نَادِرٌ. مُنْدُ الصِّغَارِ يَتَعَوَّدُ كَثِيْرٌ مِنَ الْأَوْلَادِ أْنْ يَكْذِبُوْا،
مَثَلَاً حِيْنَمَا فِي مَرْحَلَةِ الدِّرَاسِيَّةِ أَكْثَرُهُمْ يُجِيْبُوْنَ
الْأَسْئِلةَ فِي الْإِخْتِبَارِ بِمُسَاعَدَةِ صَدِيْقِهِمْ، أَوْ بِمُشَاهَدَةِ
التَّعْلِيْقَاتِ يَحْمِلُوْنَهَا، مَعَ أَنَّ ذَلِكَ الْعَمَلَ مَمْنُوْعٌ.
ثُمَّ هَذِهِ الْخَصْلَةُ الْمَكْرُهَةُ حَمَلُوْهَا فِي الْحَيَاةِ
الْيَوْمِيَّةِ إِلَى أَنْ يَكْبُرُوا. وَلِهَذَا لَا عَجَبَ أنَّ الْيَوْمَ
نَجِدُ كَثِيْرًا مِنَ الْمُوَظَّفِيْنَ يَخْتَلِسُوْنَ أَمْوَالَ الْحُكُوْمَةِ،
لِأَنَّهُمْ يَتَعَوَّدُوْنَ الْكَذِبَ مُنْذُ الصِّغَارِ.
أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ وَالْحَاضِرَاتُ........
الصِّدْقُ خَصْلَةٌ عَظِيْمَةٌ، وَهِيَ مِنْ
خَصْلَةِ الْأَنْبِيَاءِ. ذَكَرَ اللَّهُ كَثِيْرًا مِنَ الْآيَاتِ فِي الْقُرْآن
عَنِ الصِّدْقِ، مِنْهَا: (يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ) (سورة
التوبة: 119).
وَالصَّادِقُ لَا يَكُوْنُ مُنَافِقًا، لِأَنَّ الْمُنَافِقَ إِذَ حَدَّثَ
كَذَبَ، كَمَا قَالَ رَسُوْلُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: آيَةُ
الْمُنَافِقِ ثَلَاثٌ إِذَ حَدَّثَ كَذّبَ وَإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ وَإِذَا
ائْتُمِنَ خَانَ (رواه البخاري ومسلم)
والصِّدْقُ يَجْلبُ صَاحِبَهُ إِلَى الْجَنَّةِ، كَمَا قَالَ رَسُوْلُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ، فَإِنَّ
الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى الْبِرِّ، وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي إِلَى الْجَنَّةِ،
وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَصْدُقُ وَيَتَحَرَّى الصِّدْقَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ
اللهِ صِدِّيقًا، وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ، فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِي إِلَى
الْفُجُورِ، وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ، وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ
يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللهِ كَذَّابًا (رواه
مسلم)
أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ وَالْحَاضِرَاتُ........
كُنُوْا صَادِقِيْنَ وَاجْعَلُوْا
أَبْنَاءَكُمْ مِنَ الصَّادِقِيْنَ بِأَنْ تَكُوْنُوْا صَادِقِيْنَ أَمَامَهُمْ،
لِاَنَّ الْأَوْلَادَ يَقْتَدُوْنَ وَالِدِيْهِمْ وَوَالِدَاتِهِمْ فِي سَائِرِ
أَعْمَالِهِمْ.
هَذَا الَّذِي مَا أَقُوْلُ لَكُمْ، شُكْرًا
عَلَى حُسْنِ إِهْتِمَامِكُمْ، وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ
وَبَرَكَاتُهُ.
Teks Bahasa Indonesia Pidato Bahasa Arab Tentang Kejujuran
Segala puji
milik Allah tuhan semesta alam, shalawat serta salam kepada Nabi
kita Muhammad SAW, para keluarganya, dan para sahabatnya semuanya.
Para hadirin
dan hadirat………..
Akhlak
memiliki kedudukan yang penting dalam agama islam, Allah Ta’ala mengutus Rasulullah Muhammad SAW dengan
beberapa tujuan, salah satunya adalah untuk mengajarkan akhlak kepada manusia,
sebagaimana sabda beliau:
إِنَّمَا
بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلَاقِ (رواه البيهقي).
Artinya:
“Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak-akhlak mulia” (HR Baihaqi)
Diantara
sifat yang harus ada pada diri seorang muslim adalah sifat “jujur”. Jujur
adalah mengabarkan atau menyampaikan sesuatu sesuai dengan faktanya, jujur
lawan kata “bohong”.
Di zaman
modern ini, orang jujur merupakan sesuatu yang langka. Sejak kecil banyak anak-anak yang
sudah terbiasa berbohong, sebagai contoh: pada masa sekolah banyak anak-anak
yang mengerjakan soal ujian dengan dibantu temannya atau dengan melihat
contekan, padahal hal itu merupakan perbuatan yang dilarang.
Kemudian sifat tercela ini dibawa
kedalam kehidupan sehari hari sampai mereka dewasa. Oleh sebab itu tidak heran
jika banyak kita temui para pejabat yang melakukan korupsi terhadap keuangan
negara, karena mereka terbiasa berbohong sejak kecil.
Para hadirin dan hadirat...........
Jujur merupaka sifat yang mulia, ia
merupakan sifat para Nabi. Allah ta’ala banyak menyebut kata jujur dalam al
Qur’an, diantaranya:
(يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ) (سورة
التوبة: 119)
Artinya: “wahai orang-orang yang
beriman, bertakwalah kepada Allah dan bersamalah kamu dengan orang-orang yang
benar”(Qs at-taubah:119)
Orang yang jujur tidak akan menjadi
munafik karena orang yang munafik selalu berbohong dalam perkataannya,
sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
آيَةُ الْمُنَافِقِ
ثَلَاثٌ إِذَ حَدَّثَ كَذّبَ وَإِذَا وَعَدَ أَخْلَفَ وَإِذَا ائْتُمِنَ خَانَ
(رواه البخاري ومسلم)
Artinya: “tanda-tanda orang munafik
itu ada 3, jika berkata ia dusta, jika berjanji ia mengingkari, jika diamanahi
ia berkhianat”(HR Bukhari & muslim)
Kejujuran juga mengantarkan pelakunya
kedalam surga, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
عَلَيْكُمْ
بِالصِّدْقِ، فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى الْبِرِّ، وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي
إِلَى الْجَنَّةِ، وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَصْدُقُ وَيَتَحَرَّى الصِّدْقَ
حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللهِ صِدِّيقًا، وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ، فَإِنَّ
الْكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الْفُجُورِ، وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ،
وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ
اللهِ كَذَّابًا (رواه مسلم)
Artinya: “Kalian
harus berlaku jujur, karena kejujuran itu akan membimbing kepada kebaikan. Dan
kebaikan itu akan membimbing ke surga. Seseorang yang senantiasa berlaku jujur
dan memelihara kejujuran, maka ia akan dicatat sebagai orang yang jujur di sisi
Allah. Dan hindarilah dusta, karena kedustaan itu akan menggiring kepada
kejahatan dan kejahatan itu akan menjerumuskan ke neraka. Seseorang yang
senantiasa berdusta dan memelihara kedustaan, maka ia akan dicatat sebagai
pendusta di sisi Allah” (HR Muslim)
Para hadirin dan hadirat.........
Jadilah orang-orang yang jujur, dan
jadikanlah anak-anakmu termasuk orang-orang yang jujur dengan cara menampakkan
sikap jujur kalian didepan mereka, karena anak-anak akan mengikuti segala
perilaku kedua orang tuanya.
Sekian yang dapat saya sampaikan,
terimakasih atas perhatiannya, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Itulah contoh
naskah pidato bahasa arab tentang kejujuran, kalian juga bisa membaca tema-tema
lainnya disini, seperti pidato bahasa arab tentang iman, atau pidato bahasa arab tentang syukur.
Posting Komentar untuk "Contoh Naskah Pidato Bahasa Arab Tentang Kejujuran"
Posting Komentar