Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BELAJAR TENTANG FI’IL MA'LUM DAN FI’IL MAJHUL

fi'il ma'lum dan fi'il majhul

Arobiyahinstitute.com |
pada artikel ini saya akan berbagi tentang macam macam fi’il ditinjau dari keberadaan fa'ilnya. Ia ada 2 macam, yakni fi’il malum dan fi’il majhul. Dalam bahasa indonesia, kita mengenal kalimat aktif dan kalimat pasif.

Nah fi’il malum akan kita temui di kalimat aktif, contohnya “saya mencuci pakaian”. Kata “mencuci” merupakan bentuk fi’il malum dalam bahasa arabnya. Kemudian fi’il majhul akan kita temui di kalimat pasif, contohnya “baju sedang dicuci”. Kata “dicuci” merupakan bentuk fi’il majhul dalam bahasa arab. Simak penjelasan tentang keduanya berikut ini:

Fi’il ma’lum

Fi’il ma’lum atau mabni ma’lum adalah fi’il yang fa’ilnya disebutkan bersamanya, sebagaimana fuad nikmah mendefinisikannya dalam bukunya sebagai berikut:

الْفِعْلُ الْمَبْنِيُّ لِلْمَعْلُمِ هُوَ مَا يُذْكَرُ مَعَهُ فَاعِلُهُ (ملخص قواعد اللغة العربية: 231)

Contoh fi’il ma’lum

Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan contoh-contoh fi’il ma’lum berikut ini:

Contoh Fi’il Malum

Muhammad telah menulis

كَتَبَ مُحَمَّدٌ

 Muhammad telah duduk

جَلَسَ مُحَمَّدٌ

Muhammad telah berdiri

قَامَ مُحَمَّدٌ

Muhammad sedang tidur

يَنَامُ مُحَمَّدٌ

Muhammad sedang memasak

يَطْبَخُ مُحَمَّدٌ

Muhammad sedang menyapu

يَكْنُسُ مُحَمَّدٌ

Muhammad sedang belajar

يَدْرُسُ مُحَمَّدٌ

Fi’il majhul

Fi’il majhul atau mabni majhul adalah fi’il yang fa’ilnya dihapus, dan maf’ul bih menggantikan tempatnya, yang kemudian disebut naibul fa’il. Adapun versi arabnya adalah:

الفعل المبني للمجهول هو ما حذف فاعله وحل المفعول به مكانه وسمي نائب فاعله (ملخص قواعد اللغة العربية: 231

Contoh fi’il majhul

Contoh Fi’il Majhul

Buku sedang dibaca

يُقْرَأُ الْكِتَابُ

Zaid sedang dipukul

يُضْرَبُ زَيْدٌ

Makanan sedang dimakan

يُؤْكَلُ الطَّعَامُ

Kursi telah diambil

أُخِذَ الْكُرْسِيُّ

Tamu telah dimuliakan

أُكْرِمَ الضَّيْفُ

Baju telah dicuci

غُسِلَ الثَّوْبُ

Cara membuat fi’il majhul atau mabni majhul

Kita bisa mengubah fi’il ma’lum menjadi fi’il majhul, caranya adalah sebagai berikut:

Baca juga:

Cara membuat fi’il majhul untuk fi’il madhi

Caranya adalah dengan mengkasrah huruf sebelum terakhir dan mendhammahkan semua huruf mutaharrik (huruf hidup) sebelumnya. Contoh:

Bentuk Fi’il Majhul

Bentuk Fi’il Ma’lum

No

كُتِبَ

كَتَبَ

1

دُرِسَ

دَرَسَ

2

أُكْرِمَ

أَكْرَمَ

 

Perhatikan ketiga contoh diatas, semua huruf sebelum terakhir pada asalnya berharakat fathah, kemudian ia berganti menjadi kasrah ketika menjadi fi’il majhul.

Cara membuat fi’il majhul untuk fi’il mudhari’

Caranya adalah dengan mendhammahkan huruf pertamanya dan mengkasrah huruf sebelum terakhirnya. Contoh:

Bentuk Fi’il Majhul

Bentuk Fi’il Ma’lum

No

يُكْتَبُ

يَكْتُبُ

1

يُدْرَسُ

يَدْرُسُ

2

يُكْرَمُ

يُكْرِمُ

3

Perhatikan contoh nomor satu, pada asalnya huruf ta’ (ت) dalam kata يكتب berharakat dhammah, kemudian ia berubah harakatnya menjadi fathah ketika menjadi fi’il majhul.

Cukup sekian pembahasan materi tentang fi’il ma’lum dan fi’il majhul, semoga bisa dipahami dan bisa menambah wawasan kita tentang bahasa arab, khususnya ilmu nahwu dan ilmu sharaf.

Mansur Syah
Mansur Syah Saya Mansur Syah berasal dari Kudus Jawa Tengah. Tertarik dengan bahasa arab dan keislaman karena sejak kecil di sekolahkan di yayasan pendidikan islam. Pendidikan formal saya dimulai dari SDN 4 Kedungdowo, kemudian dilanjutkan ke Mts Ma'ahid Kudus & MA Ma'ahid Kudus. Untuk memperdalam ilmu bahasa arab dan keislaman, saya melanjutkan kuliah jurusan bahasa arab dan studi islam (D II) di Ma'had Bilal Bin Rabah UNIMUDA Sorong Papua Barat Daya , kemudian dilanjutkan dengan mengambil jurusan Ahwal Syakhsiyah pada program S1 di Universitas muhammadiyah Makassar.

Posting Komentar untuk "BELAJAR TENTANG FI’IL MA'LUM DAN FI’IL MAJHUL"